Entri #004 : Terbaca

Episode 4..sori klo telat..

“Slakoth, Fury Swipes!” Slakoth pun berlari dengan sangat kencang, lalu Skywalker di sergap dan dicakar dengan cakarnya yang tajam. Iya, sekarang aku sedang
bertarung melawan Norman, si Ketua Gym baru yang baru saja pindah dari Johto. Awalnya kupikir karena dia orang baru, maka dia lemah, makanya aku anggap enteng saja, tapi ternyata dia sangat kuat, bahkan pertarungan ini baru dimulai 10 menit yang lalu tapi aku sudah kewalahan. “Skywalker, Absorb!” Perintahku. Skywalker memang dari tadi di serang secara bertubi-tubi oleh Slakoth-nya Norman, maka dari itu, aku harus merebut kembali energi-energi Skywalker yang sudah terbuang. “Hehehe, aku sudah bisa memprediksi itu, Slakoth Sand Attack!” Apa? Sudah tahu katanya? Padahal dari tadi saja aku belum sempat menyerang. Tapi benar saja, pasir yang di lempar oleh Slakoth menghalangi Absorb-nya Skwalker untuk mengenai dia.
“Apa!? Bagaimana bisa?!”
“Biar sedikit kujelaskan, Aku disini sebagai Ketua Gym yang biasanya bertarung dengan trainer-trainer pemula sepertimu, dengan begitu, aku tahu bahwa Pokemon yang akan kalian gunakan pasti jika tidak Treecko, Mudkip, atau tidak Torchic, dan Absorb itu serangan umum bagi pelatih Treecko, makanya aku bisa memprediksinya” Katanya. Wah, benar juga ya! Pemikiran yang sangat bagus. “Slakoth Fury Swipes!” Perintahnya secara tiba-tiba. Slakoth pun muncul diantara asap yang sudah tercampur pasir, dan menyakar Skywalker untuk kesekian kalinya. Aduh, kira-kira bagaimana cara agar aku bisa mengalahkannya? Ayolah berpikir..

Oh iya! Aku punya ide! “Absorb Lagi!” Kataku dengan keras. “Apa? Kenapa kau mengulanginya!?” Hal yang sama pun terjadi lagi, Absorb gagal, dan inilah yang kutunggu, dari kepulan asap yang bercampur pasir, Slakoth muncul lagi dan bersiap menggunakan Fury Swipes. Namun kali ini ada yang berbeda, saat Slakoth mau menyerang, Tiba-tiba Slakoth bergerak secara oleng dan mengusap-usap matanya. Strategiku berjalan, saat Slakoth menembus kepulan asap, pasti dia akan kelilipan oleh pasirnya, dan serangannya tak terkontrol. “Kena Kau! Pound!” Kataku lagi, Skywalker menghempaskan ekornya dengan keras kearah Slakoth. Slakoth terpental dan menabrak tembok. “Yang terakhir, Absorb!” Tenaga Slakoth pun di hisap dan berpindah ke Skywalker. Namun, tanpa dugaan, Slakoth terbangun! Tenang saja, hal ini sudah kupikirkan matang-matang di otakku. “Slakoth bangkit!” Teriaknya, namun semua sudah terlambat, saat Slakoth sedang menopang tubuhnya dengan kedua tangannya, Skywalker menghantamnya dengan keras dari atas punggungnya. Slakoth pun terjatuh, aku memenangkan pertandingan.

“Kau hebat, aku harap anakku bisa menjadi seorang pelatih yang kuat sepertimu” Kata Norman sambil memberi Lencana ‘Keseimbangan’ kepadaku. Aku telah memenangkan Gym pertama! Berarti sekarang aku harus pergi ke Rustboro, Walaupn aku harus melewati hutan lagi, yaitu Petalburg Woods. Tapi, aku tidak bakal pergi sekarang kok, aku masih ingin istirahat di PC, setelah itu baru pergi. Omong-omong, aku belum menangkap satu Pokemon pun tuh, kata kakak, “Kamu yang penting harus melatih Pokemonmu yang pertama agar menjadi kuat, baru mencari anggota-anggota tim baru, dengan begitu kamu tidak akan boros” Tenang saja kak, kata-katamu akan selalu kuingat.

Kembali ke Atas